Beranda
BUSINESS

Chip Kirin X90 Baru Huawei: Terobosan Strategis di Tengah Tekanan AS

Chip Kirin X90 Huawei mendapat sertifikasi keamanan, menandai langkah besar menuju kemandirian teknologi di tengah tekanan AS.

Huawei mengumumkan chip Kirin X90 yang dibuat dengan proses 7nm oleh SMIC. Chip ini akan menjadi penerus Kunpeng 920 untuk kebutuhan PC dan server Huawei. (unwire.hk)

Huawei terus memperkuat posisinya di industri teknologi dengan mengembangkan perangkat keras dan perangkat lunaknya sendiri. Baru-baru ini, Pusat Evaluasi Keamanan Teknologi Informasi Tiongkok mengonfirmasi keberadaan chip Kirin X90, yang dikembangkan oleh HiSilicon. Chip ini mendapatkan sertifikasi keamanan nasional Tingkat 2, menandakan bahwa Huawei semakin serius dalam membangun ekosistem teknologi mandiri.


Huawei secara resmi mengumumkan bahwa Kirin X90 akan menjadi penerus Kunpeng 920, prosesor yang digunakan sejak 2019 dalam server dan sistem komputasi berkinerja tinggi. Dengan perkembangan teknologi yang pesat dan pembatasan perdagangan dari AS, pembaruan perangkat keras menjadi kebutuhan mendesak bagi Huawei.
 

Chip Kirin X90 diproduksi dengan proses manufaktur 7nm oleh SMIC (Semiconductor Manufacturing International Corporation), menjadikannya salah satu pencapaian terbesar Huawei dalam teknologi chip. Meskipun tidak sebanding dengan Apple M4 atau Qualcomm Snapdragon X Plus dalam efisiensi daya, ini tetap merupakan langkah besar bagi Huawei dalam mengembangkan chip secara mandiri.

Selain Kirin X90, Kirin 9000C dan Kirin 9006C, yang digunakan dalam PC Qingyun W515x dan laptop Qingyun L540, juga telah menerima sertifikasi keamanan yang sama. Ini semakin memperkuat indikasi bahwa Huawei sedang mempercepat transisi ke solusi buatan sendiri.
Baca juga:

Dampak Pembatasan AS terhadap Huawei

Sejak AS memperketat sanksi dagang terhadap Huawei, perusahaan ini tidak lagi dapat mengandalkan pasokan prosesor dari Intel dan Qualcomm. Pada Mei 2024, Washington mencabut lisensi yang memungkinkan kedua perusahaan tersebut memasok chip ke Huawei.

Selain itu, lisensi Windows untuk Huawei juga akan berakhir bulan ini. Sebagai respons, Huawei berencana meluncurkan PC berbasis HarmonyOS pada akhir 2024, yang menjadi langkah besar dalam strategi kemandirian teknologinya.
Baca juga:

Spesifikasi dan Teknologi Kirin X90

Menurut laporan dari Tom’s Hardware dan TechPowerUp, Kirin X90 membawa sejumlah peningkatan signifikan dibandingkan pendahulunya, Kunpeng 920:

Berbasis ARM untuk PC – Kirin X90 adalah System on Chip (SoC) pertama dari Huawei yang didesain khusus untuk PC, dengan fokus pada multitasking dan efisiensi dalam menangani beban kerja tinggi.

Proses Manufaktur 7nm – Diproduksi oleh SMIC, Kirin X90 merupakan chip 7nm yang dirancang untuk mendukung ekosistem perangkat Huawei.

Performa dan Efisiensi – Meski spesifikasi lengkapnya belum diungkapkan, Huawei menargetkan Kirin X90 untuk meningkatkan kinerja server dan PC, terutama dalam menangani aplikasi berat dan kebutuhan data center.
Baca juga:

Tantangan dan Peluang Bisnis PC Huawei

Huawei mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan dalam bisnis PC-nya. Pada tahun 2020, perusahaan ini berhasil mengirimkan 4,3 juta unit, menguasai 11% pangsa pasar di Tiongkok. Meski masih berada di belakang Lenovo (35%), Huawei terus menunjukkan pertumbuhan yang signifikan.

Namun, laporan terbaru dari Canalys menunjukkan bahwa pengiriman PC Huawei turun 7% pada Q4 2023, menunjukkan bahwa perusahaan ini masih harus menghadapi berbagai kendala dalam mencapai dominasi di pasar.




Dengan diperkenalkannya chip Kirin X90, Huawei semakin menegaskan komitmennya dalam mengembangkan teknologi mandiri dan mengurangi ketergantungan pada komponen buatan AS. Langkah ini tidak hanya memperkuat posisinya di industri teknologi global, tetapi juga menjadi contoh bagaimana sebuah perusahaan dapat bertahan di tengah tekanan geopolitik dan pembatasan perdagangan melalui inovasi dan pengembangan teknologi dalam negeri.

Namun, tantangan besar masih menghadang. Bisakah Huawei benar-benar bersaing tanpa dukungan teknologi Amerika? Ataukah justru langkah ini akan semakin memperkuat dominasinya di pasar global? Yang jelas, keputusan Huawei ini akan menjadi salah satu titik balik paling menentukan dalam industri teknologi saat ini.

Pilihan Editor